Pulauini dihuni oleh 60% penduduk Indonesia. Ibu kota Indonesia, Jakarta, terletak di Jawa bagian barat. Banyak catatan sejarah Indonesia bertempat di Jawa, dahulu Jawa merupakan pusat kerajaan-kerajaan Hindu-Budha, Kesultanan Islam, Jantung Hindia Belanda Timur kolonial, dan merupakan pusat kampanye kemerdekaan Indonesia. Pulau ini
Jawa Barat memiliki 8 rumah adat yang cukup unik dan menarik untuk di bahas. Provinsi yang terletak di barat pulau Jawa ini memang memiliki banyak keanekaragaman budaya. Salah satunya bisa terlihat dari desain rumah adatnya. Rumah Adat Jawa Barat memiliki arti sebagai simbol kepribadian pemiliknya. Selain itu, tanah di Jawa Barat itu terkenal dengan kemakmuran, kesuburan, dan keindahannya. Masyarakat Jawa Barat biasanya populer dengan sebutan Urang Sunda. Menariknya lagi, umumnya masyarakat Sunda selalu terkenal dengan kesopanannya. Sehingga hal ini membuat banyak wisatawan betah berlama-lama liburan ke Jawa Barat. Apalagi jika melihat dari desain rumah adat Jawa Barat sendiri juga terlihat bagus dan menarik. Setiap rumah tradisionalnya mempunyai nilai filosofi yang tinggi, khususnya dari kombinasi warna dan desainnya. Maka dari itu, jika Anda menyukai dunia arsitektur, saatnya untuk mengenal macam-macam rumah adat dari Jawa Barat lebih jauh. Karena ternyata ada 8 jenis rumah adat Jawa Barat yang sangat menarik untuk dikupas. Beberapa diantaranya ada rumah Imah Badak Heuay, Kasepuhan, Capit Gunting, Togog Anjing, dan masih banyak yang lain. Lebih lengkapnya, simak pembahasan lebih lanjut tentang macam-macam dari rumah tradisional Jawa Barat di bawah ini. 1. Rumah Adat Imah Badak Heuay Rumah tradisional Jawa Barat ini artinya adalah badak yang menguap. Karakteristik utama dari rumah adat Jawa Barat ini dapat dilihat dari segi atapnya. Sementara untuk desainnya hampir sama seperti rumah Togog Anjing. Selanjutnya di bagian atap belakangnya ada tepiannya. Karena desainnya inilah membuatnya terlihat seperti berbentuk badak menguap. Jenis rumah adat Jawa Barat ini biasanya mudah ditemukan di kawasan Sukabumi. Bahkan ternyata sampai saat ini masih banyak warga sekitar yang membangun desain rumah adat Imah badak Heuay. Jika Anda tertarik untuk mengenal lebih jauh seputar desain rumah ini anda bisa berkunjung ke daerah Sukabumi saja. Karena ternyata di sana masih banyak rumah adat imah badak heuay. 2. Rumah Adat Togog Anjing Jenis rumah adat Jawa Barat yang satu ini artinya adalah anjing duduk. Itu karena desain rumahnya seperti berbentuk seekor anjing yang duduk. Atapnya biasanya terdiri atas 2 bagian yang menyatu berbentuk segitiga. Sementara untuk atap lainnya menyambung dengan bagian depannya. Atap yang menyambung ini biasanya disebut dengan soronday. Fungsinya adalah untuk peneduh teras depan rumah supaya terasa sejuk. Jadi jika dilihat secara sepintas sebenarnya desainnya seperti rumah Garut. Hanya saja desain atapnya sangat sederhana, sehingga rumah adat Jawa Barat ini terlihat klasik. 3. Rumah Adat Imah Julang Ngapak Jika diterjemahkan dalam bahasa Indonesia, jenis rumah adat Jawa Barat ini artinya adalah burung yang sedang mengepakkan sayap. Desain atap rumah ini terlihat sedikit melebar di bagian semua sisinya sehingga terlihat seperti burung. Selain itu, umumnya desain rumah ini memiliki cagak gunting di bagian bubungan. Bahan pembuatan atap rumah ini biasanya berasal dari alang-alang, rumbia, dan ijuk yang diikat menjadi 1 menggunakan kerangka atap. Kerangka atap rumah Imah Julang Ngapak ini biasanya berasal dari bambu. Namun meskipun menggunakan ijuk dan rumbia, ternyata atap rumah adat Jawa Barat ini tidak bocor dan cukup kuat. Anda bisa menemukan desain rumah seperti ini di kawasan Tasikmalaya. Bahkan ternyata salah satu gedung ITB juga menggunakan desain atap seperti ini. Hal ini membuktikan bahwa desain atap rumah adat Jawa Barat Imah Julang Ngapak memang bagus. Hingga model dan strukturnya masih di gunakan pada kontruksi bangunan modern. 4. Rumah Adat Imah Jolopong Di Jawa Barat, rumah adat Imah Jolopong ini sangat terkenal. Desain rumah seperti ini sering ditemukan di semua kawasan jawa Barat. Atapnya terlihat lurus, sehingga bentuk rumah seperti ini selalu dipilih karena selain mudah pembuatannya juga bisa menghemat pemakaian bahan material. Tidak hanya itu saja, atap rumah adat Jawa Barat ini terdiri atas 2 bagian. Masing-masing ujungnya bisa membentuk segitiga sama kaki. Jika dilihat secara keseluruhan, sebenarnya desain rumah ini khas sekali dengan istilah suhunan di Jawa Barat. Anda bisa menemukan jenis rumah adat ini di kawasan Garut. 5. Rumah Adat Imah Parahu Kumureb Rumah ini biasanya disebut sebagai perahu tengkurep oleh kebanyakan orang. Karena desain rumah adat Jawa Barat ini memiliki 4 bagian utama, yaitu berbentuk trapesium dan segitiga sama sisi. Di kawasan Palembang, model rumah seperti ini biasanya disebut sebagai atap limasan. Sesuai dengan namanya, model rumah Jawa Barat ini terlihat seperti perahu yang sedang terbalik. Sehingga hal ini membuat atapnya mudah bocor karena banyak sambungannya. Maka dari itu, tak heran bila kebanyakan masyarakat Sunda tidak menggunakan desain rumah ini. Namun desain rumah adat ini masih sering dipakai di daerah Ciamis. Lihat Juga Rumah Adat Jawa Tengah 6. Rumah Adat Saung Ranggon Rumah adat ini berada di bekasi barat. Tepatnya di desa cikedongan, kecamatan cikarang. Di bangun oleh putra pangeran Yogyakarta, yautu Pangeran Rangga, sekitar abad 16. Saat pangeran rangga berkunjung ke kampung Cikedokan dan akhirnya menetap. Saung ranggon di buat dengan skat lebih tinggi 3 sampai 4 meter di atas tanah. Dengan tujuan agar rumah aman dari serangan binatang buas. Biasanya di bangun menghadap selatan dengan luas 500 meter dan 7 buah anak tangga. Dindingnya terbuat dari bambu atau bilik, rangka dan tiang terbuat dari kayu. Bagian bawah bangunan juga di beri tempat menyimpan benda pusaka yang berbentuk seperti sumur. Sekelilingnya terdapat pagar besi sekitar meter. Awalnya di buat dengan tujuan untuk bersembunyi dari kejaran pihak belanda. Hingga beralih fungsi sebagai tempat penyimpanan pusaka. Sekarang tempat rumah adat ini di jadikan tempat sesembayangan bagi yang mempercayai. 7. Rumah Adat Imah Capit Gunting Rumah tradisional ini biasanya disebut dengan susuhunan. Istilah ini didapat dari aturan tata arsitektur setempat. Capit Gunting sendiri dalam bahasa Sunda berarti mengambil barang dengan cara dijepit. Gunting disini berarti pisau, biasanya bentuk rumah adat ini bangunan atapnya lebih unik. Karena bentuk atap rumah adat Jawa Barat ini sangat berbeda dengan hunian pada umumnya. Atap ujung depan atas dan belakangnya berasal dari bambu. Bambu atau kayunya tersebut dibuat menyilang sehingga hal ini membuatnya terlihat seperti gunting pakaian. Karena cara penataan atapnya seperti itu. Baca Juga Rumah Adat Jawa Timur 8. Rumah Adat Kasepuhan Dan yang terakhir adalah rumah yang biasa di sebut dengan Keraton Kasepuhan oleh warga sekitar. Rumah adat Jawa Barat ini berbentuk keraton. Dulu rumah adat ini didirikan pertama kali pada tahun 1529 oleh Pangeran Cakrabuana. Putra Prabu Siliwangi ini berasal dari Kerajaan Padjajaran. Keraton Kasepuhan ini sebenarnya perluasan dari Pakungwati. Sehingga hal ini membuat rumah tradisional ini terbagi atas beberapa bagian. Diantaranya yaitu pintu gerbang utama, bangunan pancaratna dan pangrawit. Jenis rumah adat Jawa Barat ini biasanya memiliki 2 pintu gerbang utama di sebelah selatan dan utara. Sementara itu untuk bangunan Pancaratna merupakan seba. Biasanya paseban ini diterima Demang. Letak bangunannya ada di kiri depan kompleks menghadap ke barat. Selanjutnya masih ada lagi Bangunan Pangrawit. Bangunan ini terletak di kiri depan kompleks, posisinya menghadap ke utara bangunan. Pancaniti sebenarnya berasal dari arti kata jalan dan raja atau atasan. Tujuan utama dibuatnya bangunan ini adalah untuk tempat peristirahatan, pengadilan, dan latihan para prajurit. Jadi bisa ditarik kesimpulan bahwa jenis rumah adat Jawa Barat ini memiliki banyak fungsi dibandingkan yang lainnya. Setelah melihat beberapa penjelasan diatas, maka dapat disimpulkan bahwa pada dasarnya setiap rumah tradisional Jawa Barat itu memiliki ciri khas dan keunikan tersendiri. Setiap keunikannya merupakan simbol dari kepribadian warga setempat. Hal tersebut menandakan bahwa Indonesia memiliki keanekaragaman budaya, yang salah satu contohnya bisa di lihat dari rumah adat jawa barat.

Terdapat5 pulau berukuran besar, yaitu pulau sumatera, kalimantan, papua, sulawesi dan jawa. Pulau kalimantan sangat terkenal dengan suku dayak yang merupakan salah satu suku asli di sana. Diantara kelima pulau ini, yang paling besar merupakan pulau kalimantan. Jika anda ingin melihat gambar peta kalbar dalam resolusi tinggi silahkan klik.

Peta Pulau Jawa – Pulau Jawa merupakan pulau terbesar ke 5 di Indonesia, jumlah penduduk Pulau Jawa adalah 60% total penduduk Indonesia atau sekitar 160 juta jiwa dan menjadi yang terpadat di Indonesia. Selain menjadi pusat pemerintahan, Pulau Jawa juga menjadi pusat aktivitas ekonomi. Kota-kota besar pun terdapat di pulau ini. Seperti misalnya Jakarta, Malang, Yogya, Solo, Kediri, Tangerang, Bandung dll. Secara administratif, ada 5 Provinsi yang ada dipulau Jawa. Berikut adalah nama-nama provinsi di pulau Jawa beserta Ibukotanya Provinsi Banten Serang Provinsi DKI Jakarta Jakarta Provinsi DI Yogyakarta Yogyakarta Provinsi Jawa Barat Bandung Provinsi Jawa Tengah Semarang Provinsi Jawa Timur Surabaya. PETA PULAU JAWA PETA JAWA BARAT PETA JAWA TENGAH PETA JAWA TIMUR Letak Pulau Jawa Pulau Jawa memiliki luas kilometer persegi dan terletak di antara 113°48’10″–113°48’26” BT dan 7°50’10″–7 °56’41” LS. Pulau Jawa dikelilingi empat perairan besar, yaitu Laut Jawa di sebelah utara, Samudra Hindia di sebelah selatan, Selat Sunda di bagian barat, dan Selat Bali di sisi timur. Selain berbatasan dengan laut, Pulau Jawa juga terletak di antara pulau-pulau besar lain. Pulau-pulau tersebut adalah Pulau Kalimantan di sebelah utara, Pulau Sumatra di sebelah barat, dan Pulau Bali di sebelah timur. Seperti diketahui, setiap daerah memiliki kondisi geografis tertentu yang membedakannya dengan daerah lain. Kondisi geografis keadaan muka bumi dilihat dari berbagai aspek, meliputi letak, iklim, cuaca, relief, fauna, flora, dan sumber daya alam lainnya. Kondisi geografis suatu wilayah ditentukan oleh letak wilayah tersebut di antara lautan dan daratan yang mengelilinginya, begitu pula dengan Pulau Jawa. Posisinya yang terletak di antara laut dan pulau-pulau besar tersebut memengaruhi kondisi geografis pulau tempat ibu kota Republik Indonesia berada. BACA JUGA Peta Jawa Barat Keempat perairan yang mengelilingi Pulau Jawa memiliki palung-palung yang dalam. Selain itu, di pulau ini juga terdapat deretan gunung berapi yang membentang dari timur ke barat. Kondisi ini membuat pulau terpadat di Indonesia ini rawan mengalami bencana. Sebagai bagian dari kepulauan Indonesia yang terletak di daerah tropis, Pulau Jawa memiliki cuaca yang relatif panas. Suhu rata-rata di pulau ini adalah antara 220 C–290 C dengan tingkat kelembapan rata-rata sebesar 75%. Namun, di daerah pantai, suhunya bisa mencapai 340 C pada siang hari di musim kemarau. Daerah-daerah yang terletak di pantai utara memiliki suhu udara yang lebih panas dibandingkan pantai selatan. Sementara itu, daerah yang terletak di pegunungan sudah barang tentu memiliki suhu yang lebih rendah atau lebih sejuk daripada daerah pantai atau dataran rendah. Pulau Jawa pada dasarnya terbentuk akibat aktivitas vulkanik. Itulah sebabnya, kenampakan alam khas Pulau Jawa adalah berupa banyaknya pegunungan dan gunung api yang masih aktif. Contoh gunung berapi yang masi aktif adalah Gunung Semeru dan Gunung Merapi. Selain itu, Pulau Jawa juga memiliki ciri khas berupa banyaknya sungai yang membelah antarprovinsi. Sebagian di antaranya merupakan sungai besar di Indonesia, seperti Sungai Bengawan Solo yang membentang di dua provinsi, yaitu Jawa Tengah dan Jawat Timur. Provinsi-Provinsi di Pulau Jawa Secara administratif, Pulau Jawa dibagi menjadi provinsi-provinsi yang jumlahnya sudah mengalami beberapa kali perubahan. Pada masa Orde Baru, hanya terdapat lima provinsi, tetapi saat ini, jumlah provinsi sudah bertambah menjadi enam. Keenam provinsi tersebut beserta ibu kotanya adalah sebagai betikut. Provinsi Jawa Barat Bandung Provinsi Jawa Tengah Semarang Provinsi Jawa Timur Surabaya Provinsi DKI Jakarta Jakarta Provinsi DI Yogyakarta Yogyakarta Provinsi Banten Serang Sejarah Pulau Jawa Dibandingkan pulau-pulau lain di Indonesia, umur Pulau Jawa relatif lebih muda. Pulau ini diperkirakan sudah terbentuk pada zaman pre-tersier atau sekitar 60 juta tahun yang lalu. Namun, pada saat itu, pulau ini masih bergabung dengan benua besar atau benua super yang disebut Pangea. Umur sebuah wilayah dapat diperkirakan dengan mengenali struktur batuannya. Berdasarkan struktur batuannya, bagian-bagian Pulau Jawa diketahui memiliki umur yang berlainan. Pulau Jawa bagian barat diperkirakan terbentuk pada sekitar 145 hingga 65 juta tahun yang lalu. Bagian barat Pulau Jawa merupakan bagian dari Sundaland Core atau Paparan Sunda, sedangkan bagian timur Pulau Jawa diperkirakan merupakan bagian dari benua Australia. Pada sekitar 100 juta hingga 70 juta tahun yang lalu, kedua bagian pulau ini bertabrakan dan membentuk Pulau Jawa yang ada sekarang. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa Pulau Jawa terbentuk dari dua lempeng, yaitu lempeng barat dan timur. Batas antara kedua lempeng tersebut tidak diketahui secara pasti, tetapi diperkirakan berada di bawah Sungai Luk Ulo yang terletak di Kebumen dan berakhir di Pegunungan Meratus. BACA JUGA Peta Jawa Tengah Selain sejarah terbentuknya, Puau Jawa juga memiliki sejarah yang berkaitan dengan kondisi sosial-budaya masyarakatnya. Berdasarkan keternagan berbagai tulisan kuno tentang Jawa, asal-usul pulau ini bisa diketahui sedikit lebih jelas dari cerita tentang kedatangan Aji Saka yang berasal dari Bumi Majeti. Pada masa selanjutnya, terjadi gelombang besar perpindahan penduduk ke Pulau Jawa yang diawali dengan pendirian Kerajaan Medang. Seperti disebutkan dalam Kitab Babad Tanah Jawi, Kerajaan Medang berdiri lima abad sejak Pulau Jawa mulai ditinggali manusia. Sayangnya, sejarah tentang lima abad pertama Pulau Jawa tidak banyak diketahui. Para pakar hanya menemukan potongan-potongan cerita masa lalu yang sering kali tidak saling berkaitan. Bahkan, sejarah perpindahan penduduk ke Pulau Jawa juga masih samar-samar. Dalam sebuah transkrip babad kuno disebutkan bahwa Arjuna, seorang raja yang merupakan kerjaan di Kling, Koromandel, membawa penduduk pertama ke Pulau Jawa yang sebelumnya tidak berpenghuni. Mereka kemudaian membentuk sebuah koloni di Banten. Akan tetapi, transkrip tersebut juga menyebutkan bawah rakyat yang pertama kali memasuki Pulau Jawa sangat menderita akibat gangguan binatang buas. Sebagian besar mereka terpaksa pulang ke tempat asalnya. Pada sekitar 350 tahun sebelum Masehi, terjadi perpindahan penduduk yang kedua. Tak tanggung-tanggung, perpindahan yang dipimpin Aji Keler ini diikuti 20 ribu pria dan 20 ribu wanita. Tragisnya, dari jumlah tersebut hanya tersisa 40 orang. Banyak yang melarikan diri atau menjadi mangsa binatang buas. Setelah itu, muncullah gelombang perpindahan penduduk yang ketiga dengan jumlah yang sama. Kali ini, mereka sudah dibekali peralatan membajak sawah dan bekal hidup selama enam bulan. Agar tak melarikan diri, mereka kemudian dipisahkan menjadi beberapa daerah yang memiliki pemimpin sendiri. Cara tersebut rupanya cukup berhasil sehingga akhirnya, para pendatang tersebut mampu bertahan hidup di Pulau Jawa hingga muncul gelombang-gelombang perpindahan penduduk berikutnya. Mereka kemudian membentuk koloni-koloni di sepanjang pantai Pulau Jawa. Lalu, bagaimana sejarah nama “Jawa” sendiri? Konon, wilayah ini dahulu banyak ditumbuhi tanaman jawi, yaitu sejenis pohon beringin yang memiliki daun lebar. Karena sangat banyak, pulau ini dinamakan Pulau Jawi atau Pulau Jawa. Pada tahun 900 sesudah Masehi, seorang keturunan Hindu Wasiya mendirikan Kerajaan di Mendang. Salah seorang rajanya sangat populer hingga sekarang, yaitu Raja Jayabaya. Bukan sekadar seorang raja, Raja Jayabaya pun merupakan seorang ilmuwan. Ramalan-ramalan Jayabaya berlaku hingga tahun Jawa 2074. Menariknya, banyak di antara ramalan tersebut yang berubah menjadi kenyataan. Tak mengherankan jika Raja Jayabaya sangat dipuja di kalangan masyarakat Jawa. Sebagian orang menganggap bahwa Raja Jayabaya dan Aji Saka adalah dua orang yang sama, padahal ada beberapa bukti yang menunjukkan bahwa keduanya berbeda. Menurut Babad Jawa, Aji Saka muncul pada tahun 125 setelah Masehi. Pertambahan penduduk terus berlangsung dan semakin cepat dengan terjadinya gelombang perpindahan kaum Buddha. Mereka kemudian mendiami pantai selatan di Pulau Jawa yang disebut Barung dan Tembini. Pada abad ke-5 dan ke-7, banyak penduduk India yang hijrah ke Pulau Jawa. Mereka pada umumnya merupakan penduduk India yang lari dari pengejaran terhadap pemeluk agama Buddah Brahmana dan Budha. Pada tahapan selanjutnya, terbentuklah kerajaan-kerajaan Hindu, salah satunya Kerajaan Tarumanegara yang dipimpin Raja Purnawarman. Sejarah Pulau Jawa selanjutnya bisa ditemukan di dalam babad-babad yang menceritakan kelahiran kerajaan-kerajaan di Jawa, meski penuh mitos yang sulit dipercaya. Akan tetapi, ada juga tulisan atau inskripsi yang menjadi bukti, meskipun masih samar. Sejarah Pulau Jawa dimulai dari kedatangan Aji Saka hingga penyerangan Kerajaan Jakarta dan pendirian Kota Batavia oleh orang Belanda yang terjadi pada tahun 1619. Demikian tulisan singkat tentang Pulau Jawa, mulai dari peta pulau jawa, letak geografis dan hal-hal lain tentang pulau satu ini. Semakin mengenal pulau-pulau yang ada di Indonesia, diharapkan rasa cinta kita pada tanah air semakin tumbuh dan setia untuk terus menjaganya, baik itu kekayaan alam, lingkungan dan juga unsur-unsur lainnya.

Seperticontoh pulau Jawa yang merupakan pemilik etnis mayoritas yang ada di bangsa Indonesia. Meskipun sebagian besar menghuni Pulau Jawa sendiri, namun tak jarang keturunan Jawa banyak menyebar hingga ke berbagai pelosok daerah. Gambar dan Penjelasannya Rumah Adat Jawa Barat : Nama, Gambar dan Penjelasannya 10 Pakaian Adat Sumatera Utara
Home > Jawa Sulawesi Bali Peta Pulau - indonesia peta gambar png Jawa Sulawesi Bali Peta Pulau - indonesia peta gambar png Apakah Anda mencari gambar transparan logo, kaligrafi, siluet di Jawa, Sulawesi, Bali? Jelajahi koleksi Jawa, Sulawesi, Bali gambar Logo, Kaligrafi, Siluet kami yang luar biasa. Gambar baru diunggah setiap minggu. Klik pada gambar thumbail untuk mengunduh gambar ukuran penuh. Gratis untuk penggunaan pribadi. Tidak diperlukan atribusi. Resolusi 1600*543 Nama Jawa Sulawesi Bali Peta Pulau - indonesia peta gambar png Lisensi Pemakaian pribadi Mengetik png DPI gambar 72 Ukuran KB DMCA Laporan DMCA Anda mungkin juga menyukai Kata kunci terkait
Keterangangambar, "Kami semua mau kosongkan Pulau Jawa karena Pulau Jawa anggap kami bukan seperti manusia lagi. Perlakukan hal-hal yang tidak seperti manusia lakukan. Bandung, Jawa Barat
Peta jawa – Indonesia merupakan negeri yang memiliki banyak sekali pulau. Jika dilihat di peta, ternyata Pulau Jawa merupakan pulau yang memiliki penduduk terbanyak dari pada pulau yang lainnya. Selain itu, Pulau Jawa ini juga dikatakan sebagai pusat sejarah peradaban manusia yang sudah ada sejak zaman kerajaan. Salah satunya pada zaman Kerajaan Majapahit. Dengan banyaknya sejarah yang terdapat di Pulau Jawa, membuat pulau yang satu ini penuh dengan benda dan tempat yang bersejarah, sehingga tempat bersejarah ini sering menjadi incaran para wisatawan. Baik itu wisatawan lokal maupun wisatawan asing. Di dalam peta, Pulau Jawa ini dibagi menjadi 4 provinsi. Diantaranya adalah provinsi Jawa Timur, Jawa Tengah, DIY dan provinsi Jawa Barat. Pembagian provinsi tersebut dibagi berdasarkan data administratif yang ada. Dari berbagai provinsi yang ada di Pulau Jawa terdapat beberapa kota, kabupaten serta kecamatan pada setiap provinsinya. Penduduk yang berada pada Pulau Jawa menggunakan 3 bahasa utama yaitu bahasa Indonesia, bahasa Jawa dan bahasa Sunda. Nah, untuk lebih jelasnya Anda bisa menyimak ulasan berikut mengenai apa saja yang terdapat dalam peta Jawa. ContentsBatas Pulau JawaPembagian Peta Pulau JawaPeta Jawa Timur yang Terdiri Dari 29 Kabupaten dan 9 KotaPeta Daerah Istimewa Yogyakarta Dengan 1 Kota dan 4 KabupatenPeta Jawa Tengah Dengan 29 Kabupaten dan 6 KotaPeta Jawa Barat Dengan 18 Kabupaten dan 9 kota Batas Pulau Jawa Pulau Jawa merupakan salah satu pulau yang memiliki tanah yang sangat subur dan makmur. Hal ini disebabkan karena letaknya yang strategis. Sehingga banyak penduduk di Pulau Jawa yang hidupnya kecukupan atau sudah makmur. Dalam peta, Pulau Jawa juga memiliki batasan-batasan seperti Sebelah timur Pulau Jawa berbatasan dengan selat Bali Sebelah selatan Pulau Jawa berbatasan dengan Samudera Hindia atau disebut juga Samudera Indonesia Disebelah utara Pulau Jawa berbatasan dengan Laut Jawa Pada sebelah barat Pulau Jawa berbatasan dengan Selat sunda. Pembagian Peta Pulau Jawa Seperti yang sudah disinggung sebelumnya bahwa Pulau Jawa terdiri dari 4 provinsi dan terdapat beberapa kota di setiap provinsi tersebut. Apabila diperhatikan pada peta, pulau Jawa ini membentang luas dari barat ke timur. Saat Anda sudah mengetahui tentang Pulau Jawa ini. Maka akan lebih mudah jika akan berlibur ke suatu tempat yang ada di pulau ini. Selain memiliki banyak tempat wisata yang unik, menarik dan bersejarah. Pulau yang satu ini juga memiliki daya tarik tersendiri untuk para wisatawan asing. Nah, untuk mengetahui lebih lanjut tentang pembagian peta Jawa, anda bisa menyimaknya dibawah ini. Peta Jawa Timur yang Terdiri Dari 29 Kabupaten dan 9 Kota Provinsi Jawa Timur adalah salah satu provinsi yang ada di Indonesia. Lebih tepatnya berada di bagian timur Pulau Jawa. Nah, untuk batasan yang dimiliki oleh Provinsi Jawa Timur ini pada bagian utaranya berbatasan dengan laut Jawa. Sedangkan di bagian barat provinsi Jawa Timur berbatasan dengan Jawa Tengah. Serta pada bagian selatannya berbatasan dengan Samudera Hindia dan bagian timurnya berbatasan dengan selat Bali. Nah, ibu kota Jawa Timur ini berada di Surabaya atau yang sering disebut dengan kota pahlawan. Kota yang satu ini dinobatkan sebagai kota terbesar kedua di Indonesia. Luas wilayahnya mencapai km². Dan memiliki jumlah penduduk sekitar jiwa. Data tersebut merupakan data penduduk saat tahun 2015. Terdapat beberapa wilayah yang termasuk ke dalam provinsi Jawa Timur seperti pulau Kangean, pulau Madura, pulau Bawean dan beberapa pulau kecil yang terdapat di sekitarnya. Serta terdapat beberapa wilayah yang ada di laut Jawa yang bernama pulau Masalembu. Kemudian wilayah yang terdapat di Samudera Hindia bernama pulau Sempu dan Nusa Barung. Beberapa wilayah tersebut juga termasuk ke dalam provinsi Jawa Timur. Luas bukan provinsi yang satu ini? Jika dilihat dari data administratif nya provinsi Jawa Timur ini dibagi menjadi 29 kabupaten dan 9 kota. Serta terdiri dari 637 kecamatan dan kelurahan. Hal ini dilansir dari pemerintahan kota dan kabupaten Provinsi Jawa Timur. Peta Daerah Istimewa Yogyakarta Dengan 1 Kota dan 4 Kabupaten DIY merupakan kepanjangan dari Daerah Istimewa Yogyakarta yang terletak di Jawa Tengah dan memiliki ibu kota yang letaknya berada di Jogjakarta. Provinsi yang satu ini memiliki julukan khusus yaitu Istimewa. Julukan istimewa untuk wilayah ini tidak sembarangan diberikan. Namun, pengambilan status sebagai daerah yang istimewa dilihat dari beberapa hal. Seperti dilihat dari sejarah berdirinya baik sesudah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia maupun sebelumnya. Selain dijuluki sebagai daerah istimewa, wilayah ini juga dijuluki sebagai kota pelajar. Sebab disini banyak sekali universitas terbaik dengan beberapa fasilitas yang memadai. Sehingga tak heran jika para calon mahasiswa berbondong-bondong untuk kuliah di daerah ini. Bukan hanya memiliki universitas yang bagus saja. Wilayah yang satu ini juga memiliki beragam tempat wisata yang bisa dikunjungi setiap saat. Seperti tempat wisata yang berada di daerah gunung merapi dan sekitarnya. Provinsi yang terletak di Jawa Tengah ini dibagi menjadi 4 kabupaten dan 1 kota. Kabupaten tersebut diantaranya adalah kabupaten Bantul yang terletak di bantul. Kemudian ada kabupaten Gunung Kidul yang terletak di Wonosari, ada juga kabupaten Kulon Progo yang letaknya berada di Wates. Serta kabupaten Sleman yang berada di Sleman. Selain kabupaten terdapat 1 kota yang ada di provinsi ini yaitu kota Yogyakarta. Luas wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta ini mencapai km². wilayah tersebut dibagi menjadi beberapa bagian kecil yang terdiri dari 78 kecamatan dan 438 kelurahan atau desa. Jika dilihat dari sensus penduduk pada tahun 2010 wilayah ini dihuni oleh jiwa. Dengan proporsi yang mencapai wanita dan pria. Selain itu kepadatan penduduk di wilayah yang satu ini cukup padat, yang kepadatannya mencapai jiwa per km² nya. Peta Jawa Tengah Dengan 29 Kabupaten dan 6 Kota Provinsi Jawa Tengah adalah salah satu provinsi yang ada di Indonesia dan letaknya berada di pertengahan Pulau Jawa. Apabila dilihat dari peta Jawa, batas wilayah provinsi yang satu ini berada di sebelah baratnya Jawa barat. Kemudian di sebelah selatan berbatasan dengan provinsi DIY. Di sebelah timurnya berbatasan dengan provinsi Jawa Timur serta pada bagian utara Provinsi Jawa Tengah berbatasan dengan laut Jawa. Provinsi yang satu ini mendapat julukan sebagai jantung kebudayaan Jawa. Sebab di provinsi Jawa Tengahlah berbagai budaya Jawa terlahir. Nah, wilayah Jawa Tengah dibagi menjadi 29 kabupaten dan 6 kota. Kabupaten tersebut diantaranya adalah Kabupaten Banyumas, Kabupaten Banjarnegara, Kabupaten Batang, Kabupaten Blora, Kabupaten Boyolali, Kabupaten Brebes, Kabupaten Cilacap, kabupaten Kendal dan lain-lain. Kemudian kota yang terdapat di provinsi Jawa Tengah seperti kota Magelang, kota Pekalongan, kota Salatiga, kota Semarang, kota Surakarta dan kota Tegal. Jika dilihat dari luas wilayahnya, provinsi ini memiliki luas wilayah sebanyak 29% dari luas Pulau Jawa. Ukuran luas tersebut sudah termasuk dengan pulau Nusa Kambangan yang berada di sebelah selatan kabupaten Cilacap. Dan kepulauan Karimun Jawa yang letaknya berada di dekat kabupaten Jepara. Peta Jawa Barat Dengan 18 Kabupaten dan 9 kota Provinsi Jawa Barat letaknya berada di bagian paling barat dari Pulau Jawa. Jika dilihat dari posisinya, provinsi yang satu ini terletak pada bagian utara yang berbatasan langsung dari laut Jawa. Pada bagian timurnya berbatasan dengan Jawa tengah. Sedangkan di bagian selatan provinsi ini berbatasan dengan Samudera Hindia. Dan pada bagian baratnya berbatasan dengan banten dan DKI Jakarta. Ibu kota Jawa Barat letaknya berada di kota bandung. Luas wilayah ini mencapai km². Nah, Provinsi Jawa Barat terdiri dari 18 kabupaten dan 9 kota. Kabupaten tersebut diantaranya seperti kabupaten Bandung, kabupaten Bandung Barat, kabupaten Bekasi, kabupaten Bogor dan lain-lain. Sedangkan kota yang berada di Jawa Barat adalah kota Bandung, kota Banjar, kota Bekasi, kota Bogor, kota Cimahi, kota Cirebon, kota Depok, kota Sukabumi dan kota Tasikmalaya. Berdasarkan data administrasi di provinsi Jawa Barat terdapat 558 kecamatan dan kelurahan atau desa. Selain provinsi Jawa Barat memiliki bahasa daerah yaitu bahasa sunda. Di provinsi yang satu ini juga terdapat berbagai tempat wisata keren yang harus Anda kunjungi. Tempat wisata yang sangat populer tersebut adalah kebun raya Bogor, kebun binatang Bandung, gunung gede, gunung pancar, kawah putih Ciwidey dan lain-lain. Jika Anda akan pergi berlibur dengan keluarga ataupun teman, jangan lupa mengunjungi tempat wisata tersebut. Pulau Jawa merupakan suatu pulau yang memiliki jumlah penduduk terbanyak di Indonesia. Selain itu, dalam pulau yang satu ini juga terdapat beberapa tempat dan benda yang bersejarah. Baca Juga Rumah Adat Indonesia Nah, Untuk mengetahui keberagaman di setiap wilayah pulau ini Anda bisa melihat ulasan yang sudah tertulis di atas. Seperti ulasan mengenai peta Jawa barat, Jawa Timur, DIY dan Jawa Tengah. Semoga informasi tersebut bisa membantu Anda yang sedang mencari informasi tentang Pulau Jawa.
PetaJawa Tengah Dengan 29 Kabupaten dan 6 Kota. Provinsi Jawa Tengah adalah salah satu provinsi yang ada di Indonesia dan letaknya berada di pertengahan Pulau Jawa. Apabila dilihat dari peta Jawa, batas wilayah provinsi yang satu ini berada di sebelah baratnya Jawa barat.
Home > HD PNG > Jawa 2,777 Jawa PNG Jawa Gulab Jamun Jawa Jawa Model Puding Prem Jawa Javascript Es Krim Pemrograman Java Pengembangan Web Oakley Inc Jawa Jawa Jawa Jawa Jawa Flores Prem Spring Kerangka Batik India Jawa Jawa Jambu Umum Jawa Javascript Pita Kopi Jawa Jawa Jus Jawa Gulpjs Spring Kerangka Kuta Kopi Jboss Jawa Plum Jawa Aceh Santa Claus Jawa Jawa Jawa Javascript Jawa Jawa Database Konektivitas Jawa Jawa Javascript Javascript Logo Hewlettpackard Wayang Pengembangan Web Refactoring Untuk Pola Yabber Pemasaran C Esai Putih Pengembangan Karir Logo Skala Apache Ivy Desain Grafis Gambar Microservices Jaringan Syaraf Tiruan Jawa Mebel Merek Bank Indonesia Dia Pangeran Diponegoro Nganjuk 1234562728Next Apakah Anda mencari gambar Jawa png? Pilih dari sumber gambar HD Jawa png dan unduh dalam bentuk PNG. Semua sumber Jawa ini untuk diunduh. Gunakan Jawa PNG gratis ini untuk desain web, desain DTP, selebaran, proposal, proyek sekolah, poster, dan lainnya. Hubungi pengunggah untuk mendapatkan lebih banyak manfaat seperti lisensi bisnis, penyesuaian yang dipersonalisasi, resolusi tinggi yang lebih baik, berbagai format file, dan lainnya.

6 Senjata Tradisional Arit. Arit merupakan senjata tradisional Jawa Barat yang hingga kini masih tetap digunakan masyarakat Sunda, khususnya oleh para peternak. Arit digunakan untuk mencari rumput bagi hewan ternak mereka karena lebih mudah dipakai dibanding senjata lainnya.

Peta Jawa – Apabila dilihat dari peta jawa ternyata pulau ini lebih padat penduduknya daripada pulau-pulau lain di Indonesia. Selain itu, Pulau Jawa dikatakan sebagai pusat sejarah peradaban yang ada sejak zaman kerajaan, salah satunya yakni Kerajaan Majapahit. Dengan adanya banyak sejarah ini secara otomatis menjadi tempat bersejarah yang banyak dikunjungi oleh wisatawan baik dalam negeri maupun luar negeri. Dapat dilihat pula dari peta jawa bahwa pulau ini dibagi menjadi 4 provinsi. Diantaranya yaitu Provinsi Jawa Barat, Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta DIY, dan Provinsi Jawa Timur. Pembagian tersebut dibagi berdasarkan data administratif, dimana masing-masing provinsi membawahi kabupaten dan kota yang berbeda antara provinsi satu dengan provinsi lainnya. Pada pulau jawa ada sebanyak tiga bahasa utama, akan tetapi mayoritas penduduk banyak yang menggunakan bahasa Jawa. Bahasa Jawa di sini merupakan bahasa ibu dari 60 juta penduduk Indonesia. Bahkan pada sebagian besar penuturnya yang berdiam di pulau Jawa. Gambar Peta Jawa Baca Juga Peta Jawa Timur Peta Jawa Lengkap Peta Jawa Timur Peta Jawa Tengah Peta Jawa Barat Baca Juga Peta Jawa Barat Batas Pulau Jawa Pulau Jawa merupakan pulau yang subur makmur, hal ini karena letaknya yang strategis. sehingga membuat penduduknya banyak yang makmur. Terkait batasan pulau jawa diantaranya yakni sebagai berikut yang dilihat dari peta Jawa, yakni Barat berbatasan dengan Selat Sunda Timur berbatasan dengan Selat Bali Utara berbatasan dengan Laut Jawa Selatan berbatasan dengan Samudera Indonesia atau Samudera Hindia Pembagian Peta Pulau Jawa Seperti yang sudah disinggung diatas, bahwa pulau jawa terdiri dari Jawa Barat, Jawa Tengah, DIY Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Timur. Apabila di lihat dari peta maka wilayahnya memanjang dari barat ke timur dengan ukurannya yang besar. Ketika anda sudah mengetahui dengan pasti dimana letak pulau jawa ini maka akan semakin mudah ketika ingin berlibur khususnya di Pulau Jawa. Selain banyak tempat wisata yang menarik, pasalnya pulau ini memiliki daya terik tersendiri. Pembagian peta jawa yaitu sebagai berikut 1. Peta Jawa Timur Yang Terdiri 29 Kabupaten Dan 9 Kota Provinsi jawa Timur merupakan salah satu provinsi yang ada di Indonesia, dimana berada di pulau jawa. Provinsi ini pada bagian utara berbatasan dengan laut Jawa. Sedangkan pada bagian barat berbatasan dengan Jawa Tengah, dan pada bagian selatan berbatasan dengan Samudera Hindia, dan pada bagian timur berbatasan dengan selat Bali. Ibu kota dari provinsi jawa timur yakni kota Surabaya atau yang disebut dengan kota pahlawan. Kota ini termasuk kota terbesar kedua di negara Indonesia. Luas wilayahnya mencapai km², dengan jumlah penduduknya sekitar jiwa menurut data penduduk pada tahun 2015. Beberapa wilayah yang termasuk dalam provinsi Jawa Timur diantaranya yakni Pulau Bawean, Pulau Madura, Pulau Kangean dan ada beberapa pulau-pulau kecil lainnya. Beberapa yang ada di Laut Jawa Kepulauan Masalembu, dan pada Samudera Hindia Pulau Sempu serta Nusa Barung. Provinsi Jawa timur terbagi atas 29 kabupaten dan 9 kota, ini apabila di lihat dari administratif. Hal ini dilansir oleh wikipedia dari Pemerintahan kabupaten dan kota Provinsi Jawa Timur. Provinsi ini terdiri dari 637 kecamatan dan ada sebanyak kelurahan. 2. Peta Jawa Barat, 18 Kabupaten Serta 9 Kota jawa Barat merupakan provinsi yang terletak pada bagian barat Pulau Jawa. Apabila dilihat dari letaknya yakni pada bagian utara berbatasan dengan Laut Jawa, pada bagian timur yakni berbatasan dengan Jawa Tengah, pada bagian selatan yakni berbatasan dengan Samudera Hindia. Sedangkan pada bagian barat berbatasan dengan Banten dan DKI Jakarta. Ibukota dari jawa barat yakni ada di kota Bandung dengan luas wilayahnya kurang lebih sekitar km persegi. Provinsi Jawa Barat mempunyai 18 kabupaten serta 9 kota. Hal ini di lihat dari data administratif. Sedangkan, Administrasi pemerintahan kabupaten dan kota di Provinsi Jawa Barat yakni sebanyak 558 kecamatan dan desa atau kelurahan. Beberapa tempat wisata terkenal yang ada di jawa barat yaitu Kebun Raya Bogor, Kawah Putih Ciwidey Bandung, Gunung Tangkuban Perahu, Istana Bogor, kebun binatang Bandung, Gunung Gede, Gunung Pancar dan lain sebagainya. Apabila anda ingin berlibur maka tidak ada salahnya mencoba beberapa tempat tersebut. 3. Peta Jawa Tengah Dengan 29 Kabupaten Dan 6 Kota Jawa Tengah merupakan provinsi yang terletak pada tengah Pulau Jawa. Apabila dilihat dari letaknya yakni berada di sebelah barat pada jawa barat, di sebelah timur pada Provinsi Jawa Timur, serta berada di sebelah selatan Daerah Istimewa Yogyakarta dan pada bagian utara yang berbatasan dengan Laut Jawa. Secara umum provinsi ini mendapatkan julukan yakni “Jantung” budaya Jawa, dimana mempunyai 29 Kabupaten dan 6 kota. Apabila di lihat dari luas wilayahnya yakni dengan luas sekitar 29% dari luas Pulau Jawa. Hal tersebut sudah termasuk dalam Pulau Nusakambangan di sebelah selatan Kabupaten Cilacap dan Kepulauan Karimun Jawa yang dekat dengan Kabupaten Jepara. 4. Peta Daerah Istimewa Yogyakarta Dengan 4 Kabupaten Dan 1 Kota Daerah Istimewa Yogyakarta merupakan salah satu daerah otonom setingkat dengan provinsi yang ada di Indonesia. Ibukota dari provinsi ini yakni di Yogyakarta. Apabila dilihat dari namanya, maka daerah ini termasuk daerah yang Istimewa. Pengambilan status sebagai Daerah Istimewa ini tentunya bukan sembarangan. Namun dilihat dari beberapa hal, termasuk pada runutan sejarah berdirinya provinsi ini, baik sebelum maupun sesudah Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia. Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta ini terdiri dari 4 kabupaten, dan 1 kota. Beberapa di antaranya yang termasuk dalam daftar yakni ada kabupaten bantul yang berpusat di bantul, kabupaten gunungkidul yang berpusat di wonosari, kabupaten kulon progo yang berpusat di wates, kabupaten sleman yang berpusat di sleman, dan ada kota yogyakarta. Luas wilayah di Daerah Istimewa Yogyakarta yakni km2 dimana terdiri dari menjadi 78 kecamatan, dan 438 desa atau kelurahan. Apabila dilihat dari sensus penduduk tahun 2010 terdiri dari jiwa dengan proporsi laki-laki, dan perempuan, serta mempunyai kepadatan penduduk sebesar jiwa per km2 Baca Juga Peta Sumatera Penutup Apabila dilihat dari data di atas, sudah pasti pulau jawa merupakan salah satu pulau yang mempunyai penduduk terpadat di dunia. Pulau ini merupakan pulau ketiga belas terbesar di dunia, bahkan termasuk terbesar kelima di Indonesia. Hal ini apabila dikaitkan dengan banyak penduduk di Indonesia, maka dilihat dari peta jawa, pulau ini mewakili sebanyak 60% dari semua penduduk Indonesia. Bahkan pulau ini yang merupakan pusat bersejarah di Indonesia. Pada pulau jawa ada banyak deretan gunung-gunung berapi membentuk jajaran, dimana hal ini terbentang dari timur hingga barat pada pulau ini. Sebagian besar penduduk yakni terdiri dari bilingual, dimana yang berbahasa Indonesia secara baik sebagai bahasa pertama maupun kedua. Selain itu, mayoritas dari pulau ini adalah orang Muslim. Namun masih ada sebagian yakni beragam aliran kepercayaan, agama, kelompok etnis, serta budaya di pulau ini. Dari sinilah letak kebinekaan atau keberagaman bangsa Indonesia. Namun, kita tetap menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia NKRI.\ Peta Jawa
ekzhdqk. 383 293 410 378 153 266 422 351 364

gambar pulau jawa barat